Cara menghitung tagihan listrik rumah per bulan menjadi catatan penting untuk memprediksi jumlah pengeluaran bulanan. Tagihan listrik merupakan salah satu biaya rutin yang perlu diperhitungkan setiap bulannya.
Memahami bagaimana cara menghitung tagihan listrik per bulan dapat membantu Anda mengelola konsumsi energi dan mengontrol pengeluaran. Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk menghitung tagihan listrik rumah per bulan.
Baca Juga: Cara Kerja Alarm Kebakaran dan Jenis-jenis Fire Alarm Systems
Cara Menghitung Tagihan Listrik
1. Mengetahui Golongan Tarif Listrik
Pertama-tama, Anda perlu mengetahui golongan tarif listrik yang diberlakukan di rumah Anda. Setiap rumah memiliki golongan tarif yang berbeda-beda tergantung pada daya yang digunakan dan wilayah tempat tinggal. Golongan tarif ini biasanya terdiri dari beberapa kategori, seperti R-1 (450 VA), R-1/RTM (900 VA), R-2 (1300 VA), R-3 (2200 VA), dan sebagainya. Informasi mengenai golongan tarif biasanya terdapat pada tagihan listrik atau dapat dikonfirmasi langsung kepada penyedia layanan listrik.
2. Mencatat Daya Listrik Semua Perangkat Elektronik
Langkah selanjutnya adalah mencatat daya listrik (watt) dari semua perangkat elektronik yang ada di rumah Anda. Perangkat elektronik biasanya memiliki label informasi daya listriknya, atau dapat ditemukan di buku manual penggunaan atau kemasan produk. Pastikan untuk mencatat daya listrik masing-masing perangkat dalam satuan watt.
3. Menghitung Waktu Penggunaan Perangkat Listrik
Setelah memiliki daftar perangkat beserta daya listriknya, Anda perlu menghitung total daya yang digunakan berdasarkan waktu penggunaan. Misalnya, jika Anda menggunakan lampu 100 watt selama 5 jam sehari, maka total daya yang digunakan adalah 100 watt x 5 jam = 500 watt-jam per hari. Lakukan perhitungan serupa untuk semua perangkat elektronik yang digunakan dalam satu bulan.
4. Memperhatikan Tarif Listrik per kWh
Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah menetapkan tarif dasar listrik per kWh untuk masing-masing golongan pelanggan. Berikut daftar lengkap tarif listrik tiap golongan pelanggan yang ditetapkan berlaku pada Maret 2024.
- Tarif listrik golongan R-1/TR dengan batas daya 900 VA-RTM, Rp 1.352,00 per kWh.
- Tarif listrik golongan R-1/TR dengan batas daya 1.300 VA, Rp 1.444,70 per kWh.
- Tarif listrik golongan R-1/TR dengan batas daya 2.200 VA, Rp 1.444,70 per kWh.
- Tarif listrik golongan R-2/TR dengan batas daya 3.500 VA sampai dengan 5.500 VA, Rp 1.699,53 per kWh.
- Tarif listrik golongan R-3/TR dengan batas daya 6.600 VA ke atas, Rp 1.699,53 per kWh.
- Tarif listrik golongan B-2/TR dengan batas daya 6.600 VA sampai dengan 200 kVa, 1.444,70 per kWh.
- Tarif listrik golongan B-3/TM dengan batas daya di atas 200 kVA, Rp 1.114,74 per kWh.
- Tarif listrik golongan I-3/TM dengan batas daya di atas 200 kVA, Rp 1.114,74 per kWh.
- Tarif listrik golongan I-4/TT dengan batas daya 30.000 kVA ke atas, Rp 996,74 per kWh.
- Tarif listrik golongan P-1/TR dengan batas daya 6.600 VA sampai dengan 200 kVA, Rp 1.699,53 per kWh.
- Tarif listrik golongan P-2/TM dengan batas daya di atas 200 kVA, Rp 1.5222,88 per kWh.
- Tarif listrik golongan P-3/TR, Rp 1.699,53 per kWh.
- Tarif listrik golongan L/TR, TM, TT, Rp 1.644,52 per kWh.
5. Menghitung Biaya Listrik
Terakhir, Anda dapat menghitung perkiraan biaya tagihan listrik dengan menggunakan rumus:
Biaya Listrik = Total Daya (kWh) × Tarif Listrik (per kWh)
Total Daya (kWh) adalah total daya yang digunakan dalam satu bulan, yang dihitung dari langkah sebelumnya. Sementara, Tarif Listrik (per kWh) adalah tarif listrik sesuai dengan golongan tarif rumah Anda.
Dengan menggunakan rumus ini, Anda dapat mengestimasi berapa besar tagihan listrik yang perlu dibayarkan setiap bulannya berdasarkan penggunaan energi dan tarif listrik yang berlaku.
Baca Juga: 5 Tips Cara Merawat Sepatu Safety yang Benar dan Mudah, Dijamin Awet!
Powered by Froala Editor
Hemat Tagihan Listrik dengan Perangkat Elektrikal Berkualitas
Dengan memahami cara menghitung tagihan listrik rumah per bulan, Anda dapat lebih bijak dalam penggunaan energi dan mengelola keuangan rumah tangga dengan lebih efisien. Sebagai bagian yang sangat penting dalam keseharian, listrik harus digunakan sebaik-baiknya.
Upaya menghemat penggunaan listrik bisa dimulai dengan pertimbangan memasang perangkat elektrikal berkualitas di rumah. Hindari potensi munculnya overload listrik yang bisa memicu lonjakan biaya dengan pemasangan perangkat terbaik.
Mulai dari sakelar, MCB, stopkontak, kabel, dan kebutuhan elektrikal lainnya harus dipastikan aman dan andal agar penggunaan listrik lebih efisien dan hemat.
Anda bisa mendapatkan perangkat listrik terbaik ini di Mitra Cipta Hardi Elektrindo sebagai distributor resmi beragam brand peralatan elektrikal dan mekanikal internasional yang sudah teruji kualitasnya.
Cara menghitung tagihan listrik rumah per bulan dan memantau penggunaan listrik secara teratur menjadi bagian dari upaya penghematan, tidak hanya berdampak pada pengeluaran, tetapi juga efisiensi energi. Pastikan membeli perangkat elektrikal yang aman dan tepercaya di Mitra Cipta Hardi Elektrindo.
Powered by Froala Editor