Apa Fungsi Kontaktor Listrik dan Manfaatnya? Kenali Saklar Otomatis untuk Industri!

Ditulis oleh Ayu Almas | 15 Feb 2025

Apa fungsi kontaktor yang biasanya terdapat pada perangkat listrik berbasis sistem motor? Anda akan menemukan jawabannya di artikel Mitra Cipta Hardi Elektrindo berikut ini.

Kontaktor adalah perangkat elektromagnetik yang digunakan untuk menghidupkan atau mematikan sirkuit daya listrik secara otomatis. Alat ini menggunakan prinsip saklar multikutub, sehingga dapat mengendalikan beberapa sirkuit daya dalam satu kontaktor. Dengan kendali elektromagnetisme, kita tidak perlu menyalakan atau mematikan kontaktor secara manual.

Memahami apa fungsi kontaktor dapat memberikan gambaran yang tepat tentang penggunaan perangkat listrik ini dalam kehidupan sehari-hari, terutama di bidang industri. Berikut penjelasan Mitra Cipta Hardi Elektrindo tentang apa fungsi kontaktor selengkapnya.

 

Baca Juga: Apa Itu Kontaktor? Cari Tahu 8 Perbedaannya dengan Relay Listrik!

 

Fungsi Kontaktor

Untuk memahami apa fungsi kontaktor, Anda wajib menyimak informasi berikut ini. Dikutip dari Kompas.com, ada 4 fungsi utama dari kontaktor dalam sistem kelistrikan.

1. Kontrol Komponen Secara Otomatis

Salah satu fungsi utama kontaktor adalah mengontrol berbagai komponen listrik secara otomatis. Dengan menggunakan relay atau kontroler, kontaktor dapat mengaktifkan atau menonaktifkan beban listrik sesuai dengan program atau kondisi tertentu. Hal ini sangat berguna dalam sistem industri untuk meningkatkan efisiensi operasional.

2. Kontrol Pencahayaan

Kontaktor juga digunakan dalam sistem pencahayaan, terutama untuk beban listrik yang besar. Dalam aplikasi ini, kontaktor berperan sebagai saklar utama yang menghubungkan dan memutus arus ke lampu atau perangkat pencahayaan lainnya. Hal ini memungkinkan pengendalian pencahayaan dalam skala besar, seperti di gedung perkantoran, stadion, atau fasilitas industri.

3. Sebagai Sakelar Transfer dan Interlock (Transfer Switch)

Dalam sistem kelistrikan, sering kali dibutuhkan perpindahan sumber daya listrik antara sumber utama (PLN) dan sumber cadangan (genset). Kontaktor dapat digunakan sebagai saklar transfer otomatis yang mengalihkan sumber listrik saat terjadi pemadaman atau gangguan pada jaringan PLN. Selain itu, kontaktor juga berfungsi sebagai sistem interlock untuk memastikan keamanan saat pengoperasian berbagai perangkat listrik.

4. Menghubungkan dan Memutus Daya Listrik ke Motor

Kontaktor banyak digunakan dalam sistem kendali motor listrik, baik motor 1 fasa maupun 3 fasa. Kontaktor memungkinkan motor listrik bekerja secara efisien dengan menghubungkan dan memutus daya listrik berdasarkan perintah dari kontroler. Fungsi ini sangat penting dalam berbagai aplikasi industri, seperti mesin produksi, pompa air, dan conveyor.

Fitur Umum Kontaktor

Sebelum membahas manfaat dan kelemahan kontaktor pada sistem listrik, berikut beberapa fitur umum kontaktor menurut Micronova yang menjadi kunci penting dalam memahami apa fungsi kontaktor ini.

  • Kontaktor adalah sejenis relay yang digunakan untuk menghubungkan dan memutus daya listrik.
  • Biasanya digunakan untuk menangani beban listrik besar, seperti motor listrik, pencahayaan, dan peralatan pemanas.
  • Meskipun digunakan untuk mengendalikan beban besar, kontaktor dioperasikan oleh rangkaian dengan daya yang sangat kecil.
  • Ukuran kontaktor bervariasi, dari perangkat kecil hingga sebesar area lapangan, tergantung pada kapasitas beban yang harus ditangani.
  • Berbeda dengan pemutus sirkuit (circuit breaker), kontaktor tidak dapat memutus arus saat terjadi hubungan pendek.
  • Kapasitas kontaktor dalam menangani arus dan tegangan berkisar dari beberapa ampere dengan tegangan 24V DC hingga ribuan ampere dengan tegangan beberapa kilovolt.

Powered by Froala Editor

 

Baca Juga: 3 Fungsi Sepatu Boots Safety Proyek untuk Pekerja, Apa Saja Pilihan Terbaiknya?

 

Manfaat Kontaktor

Setelah memahami apa fungsi kontaktor, penting juga untuk mengetahui beragam manfaat kontaktor untuk kelistrikan. Masih melansir dari Micronova, berikut beberapa manfaat kontaktor.

1. Mempercepat proyek. Proses pemilihan kontaktor lebih sederhana, mempercepat implementasi sistem.

2. Mudah dipasang. Desain kontaktor memungkinkan pemasangan lebih cepat dan efisien.

3. Operasi berkelanjutan. Kontaktor terbukti aman dan andal untuk berbagai aplikasi industri.

4. Menghemat waktu. Dengan adanya kontaktor, otomatisasi sistem listrik dapat dilakukan tanpa perlu pengendalian manual.

5. Ramah lingkungan. Fungsi kontaktor dapat mengurangi konsumsi energi dan meningkatkan efisiensi.

6. Keamanan dan keandalan tinggi. Kontaktor melindungi sirkuit kontrol dan memastikan operasi yang lebih aman.

7. Menghemat ruang. Ukuran kontaktor yang kompak membantu efisiensi tata letak panel listrik.

8. Operasi switching yang cepat. Waktu respons kontaktor terhitung cepat dalam menghubungkan dan memutus sirkuit.

9. Dapat mengontrol banyak sirkuit. Dengan satu kontaktor, beberapa sirkuit listrik dapat dikendalikan sekaligus.

10. Kompatibel dengan listrik AC dan DC. Kontaktor dapat digunakan untuk perangkat listrik berbasis arus searah maupun bolak-balik.

Kekurangan Kontaktor

Meskipun memiliki banyak manfaat, kontaktor juga memiliki beberapa kelemahan, seperti:

1. Koil Bisa Terbakar

Jika tidak ada medan magnet yang cukup, koil kontaktor bisa terbakar, menyebabkan kontak tidak tertutup dan kegagalan fungsi.

2. Kontak Bisa Menyatu (Weld Shut)

Jika kontak mengalami pengelasan akibat arus tinggi, maka beban bisa terus berjalan meskipun tidak ada tegangan kontrol, yang dapat menyebabkan risiko keamanan atau kerusakan mesin.

Kontaktor adalah perangkat penting dalam sistem kelistrikan yang memberikan banyak manfaat, terutama dalam hal keamanan, keandalan, dan efisiensi operasi. Namun, seperti komponen lainnya, kontaktor juga memiliki beberapa kelemahan yang harus diperhatikan untuk memastikan operasional yang optimal.

 

Temukan Perangkat Kontaktor Andal dan Terpercaya dengan Belanja di Hokione.id!

 

Jadi, apa fungsi kontaktor dan manfaatnya dalam sistem listrik? Anda pasti sudah menemukan jawabannya dari pembahasan di atas. Perangkat yang biasanya digunakan dalam aplikasi tegangan listrik tinggi ini memang menjadi andalah, terutama di industri. Anda bisa menemukan perangkat kontaktor berkualitas di Mitra Cipta Hardi Elektrindo dan Hokione.id, distributor kontaktor listrik terpercaya di Indonesia.

Powered by Froala Editor

Related News

Aug 2024
Beban listrik atau electrical load adalah istilah konsep dasar yang sangat penting untuk dipahami dalam dunia kelistrikan. Beban listrik ini akan terlihat saat kita membayar tagihan listrik atau saat membeli token listrik. Secara teknis, ada sejumlah komponen rangkaian yang berbeda yang dapat b... See More
May 2024
Penjelasan era marketing 1.0 hingga marketing 5.0 dalam strategi pemasaran bakalan membuat Anda penasaran lebih jauh terkait perjalanan pemasaran dan periodenya yang telah berlangsung di dunia.Seperti diketahui, strategi pemasaran terus mengalami perkembangan seiring dengan perubahan zaman, per... See More